Selasa, 22 Juni 2010

Nasi Be-Guling di Pura Halim

Setiap orang sudah hampir pasti pernah merasakan "Rindu Kampung Halaman" (home-sick), terlebih Orang Bali.   Latar belakang kehidupan yang penuh ragam tradisi dan kesan pada masa kecil di kampung  halaman seakan membuat Orang Bali dimanapun berada tidak mampu untuk melepaskannya.   Salahsatunya adalah tentang selera makan.   Walau di jaman sekarang ini suda banyak ragam makanan yang dianggap berkelas, namun Nasi Be-Guling merupakan makanan terpavorit  orang Bali.    Oleh karena itu, tidak heran kiranya bila setiap ada event-event penting dalam kehidupan Orang Bali biasanya melengkapi hidangan makannya dengan masakan Babi-Guling. 
Di Pura Agung Taman Sari Halim Jakarta sudah hampir pasti setiap bulan ada saja Orang Bali yang melaksanakan syukuran (anghayubagya) atau saat hari-raya maupun pertemuan warga serta arisan bersama-sama dengan warga Bali lainnya untuk santap bersama menu hidangan Nasi Be-Guling dan menu lainnya seperti lawar, tum, jukut ares, sate lilit dan urutan.    Untuk menambah ke khasan citarasa masakan Bali biasanya dilengkapi dengan Sambel Bongkot, Sambel trasi, dan sambel matah.   Sedangkan minuman yang khas adalah Rujak Tibah, Wedang jahe juga sangat berasa.    Bagi yang syukuran kecil-kecilan juga dapat dilaksanakan dengan hidangan Nasi-Jenggo dengan menu Nasi putih, ayam sisit, sayur, dan kacang serundeng.  
Menu masakan khas Bali, semua dapat disediakan di Kantin Pura Halim, yang dikelola oleh Ibu Agung Yasmini.   Saat ini masakan khas Bali : Made in  Bu Agung sudah mampu  menerobos kalangan papan atas, terbukti banyak pelanggan yang memesan dari instansi-instansi (Bank, Perusahaan dll).
Tidak dipungkiri, keberadaan kantin Bu agung di Jaba Sisi Pura agung Aman Sari Halim merupakan salah satu daya tarik warga Bali untuk datang ke Pura Halim.    Sambil menyelam minum air, yaitu datang ke pura Halim untuk sembahyang (wisata rohani) sekaligus memanjakan lidah dengan masakan khas Bali (jasmani).
sehingga keseimbangan lahir  dan bathin tetap perlu sama-sama diperhatikan.  Bagi yang penasaran.......silahkan rawuh ngaturang bhakti ke Pura Halim P dan mampir ke Kantin Pura. Semoga senantiasa mendapat sweca Sanghyang Widhi Wasa!

Kamis, 10 Juni 2010

LIMA KEBERUNTUNGAN HADIR DALAM HIDUP

yang dimaksud dengan lima keberuntungan ialah :

1. BERUMUR PANJANG : tidak mati muda, berumur panjang
2. KAYA TERHORMAT : memiliki kekayaan yang berkehidupan dan memiliki kedudukan sosial yang tinggi
3. SEHAT DAN TENTERAM : berbadan sehat, hidup aman dan tentram
4. SUKA BERBUAT KEBAJIKAN : SERING BERBUAT AMAL DAN MENGUMPULKAN PAHALA
5. MENINGGAL DENGAN TENANG : saat ajal tiba, tiada sesuatuyang ditakdirkan dalam hati dan meninggal dunia dengan tenang.

Rabu, 09 Juni 2010

NASEHAT tentang KESABARAN

  • HARAP : TIDAK MARAH, GUSAR ATAU MENGUCAPKAN KATA-KATA KASAR DALAM SEHARI, DAN MEMELIHARA SUASANA DAMAI DALAM KELUARGA
  • KESABARAN  ADALAH MUSTIKA BAGI DIRI SESEORANG,
  • KETIDAKSABARAN ADALAH PETAKA BAGI DIRI SESEORANG
  • Rukun di kalangan manusia mendatangkan keberuntungan, 
  • Ribut dalam rumah tangga mendatangkan bencana
    • Sudah diam-diam ditertawai para tetangga
    • Sudah pasti tidak ada hari baik yang bakal menyusu
  • Jodoh suami istri telah ditetapkan pada masa hidup silam
  • Jodoh suami istri seia-sekata, segala sesuatu akan berhasil
    • Berbuat kebajikan selama ratusan masa hidup, baru bisa berada dalam sebuah perahu penyebrangan
    • Berbuat kebajikan selama ribuan masa hidup, baru bisa hidup bersama di satu ranjang.
    • Sang Suami tidak boleh merasa  kurang berkenan karena isteri berwajah jelek
    • Sang isteri jangan sekali-kali jangan merasa kurang berkenan karena suami miskin
    • Sang isteri tidak cantik sebab telah ditetapkan pada masa hidup lalu
    • Sang suami miskin karena takdirnya sudah demikian.
  • Bila bernasib baik, tidak akan menuju/lahir di keluarga miskin
  • Bila nasibnya miskin, sulit masuk pintu/lahir di keluarga kaya
    • Sang suami harus berjuang demi kemakmuran keluarga
    • sang isteri harus rajin dan berhemat untuk membantu sang suami
  • Jika direnungkan dengan tenang, perjodohan ini amatlah indah dan baik
  • Jangan membedakan tingkat sosial, sebaiknya harus saling hormat laksana sikap kita terhadap sang tamu.(dotut)

BERBAKTI kepada ORANGTUA

  • Budi orangtua laksana dalamnya lautan
  • Manusia tidak boleh melupakan budi orangtua
  • Melahirkan dan memelihara anak adalah hal yang berulang-ulang
  • berkesinambungan sejak dulu kala
    • Sebagai anak manusia, orang harus berbakti
    • yang tidak berbakti, dosanya sama dengan melawan tuhan
    • Dalam keluarga miskin sering terdapat anak yang berbakti 
    •  
    • Burung dan hewan oun mengenal budi pemberian makan dan menyusui oleh induknya
    • Kemesraan ayah dan anak seperti darah dan daging
    • Jika tidak menghormati orangtua lalu menghormati siapa?
    • Bila tidak berusaha membalasbudi pemeliharaan dan pendidikan orang tua
    • Maka semua harapan orangtua agar si anak bakal menjadi orang besar akan sia-sia belaka
    •  
    • Maka sering-seringlah mengucapkan "NAMO AMITABHA"(dotut)

Selasa, 08 Juni 2010

Proposal Pemagaran Tembok Halaman Parkir Jaba Sisi Pura Halim

Yth. Umat Sedharma (semeton tityang) sareng sami.


Om Swastyastu,

            Melalui media ini, kami sampaikan bahwa berdasarkan hasil rapat warga Pura Agung Taman Sari  Halim Perdanakusuma yang dilaksanakan pada Hari Minggu 6 Juni 2010 yang lalu,  telah disepakati tentang perlunya membuat pagar (tembok) dengan pintu gerbang dari Trali Besi untuk mengamankan area pura dari pihak tertentu berbuat hal-hal negatif (seperti beberapa kejadian penyalah gunaan lingkungan disekitar pura untuk pacaran/selingkuh oleh orang luar).   Untuk itu dibutuhkan dana sekitar Rp. 45.000.000,- (empat puluh lima juta rupiah).
           Guna terealisasinya kegiatan dimaksud, dengan segala kerendahan hati kami mohon  kepada para umat sedharma yang memiliki rejeki lebih, untuk sudikiranya berpartisipasi (danapunia)  untuk pembangunan pagar (tembok) dan pintu trali besi di  Jaba Sisi Pura Agung Taman Sari Halim yang pada minggu ke-2 bulan juni ini pembangunannya akan dimulai.   Danapunia dapat disampaikan kepada Panitia Pembangunan No. Tlp. 081316320299  
            Atas keikhlasan para umat se-Dharma, kami selaku Pengurus Tempek Pura Halim P mengucapkan terimakasih/matur suksma.   Semoga Ida Sanghyang Widhi Wasa senantiasa memberi karunia keselamatan, kesehatan dan kesuksesandan kesejahteraan yang lebih baik untuk keluarganya!
Om, shanti, shanti, shanti, Om

Hormat kami
ttd
Ketua Tempek Pura  Halim P.

Senin, 07 Juni 2010

Sanggar Umat Hindu di Mabesau

Om swastyastu, pada tanggal 28 Mei 2010 adalah Purnama Sidhi juga merupakan hari suci umat Budha (Waisak), dilaksanakan acara ritual prayascita gedung "Sanggar Umat Hindu"  yang akan digunakan sebagai sarana dalam pembinaan mental  personel TNI AU yang beragama Hindu (kegiatan kerohanian/persembahyangan dan sosial lainnya). Sanggar ini berupa sebuah bangunan dengan luas (8 x 8 M2) terletak disisi kiri Gedung Perkantoran Mabesau Cilangkap, yang telah mendapat ijin penggunaannya oleh Bpk Komandan Detasemen Markas Mabesau.    Kegiatan pembinaan Rochani Hindu yang biasanya dilaksanakan di tempat yang berbeda-beda, sejak 28 Mei 2010 sudah dapat dilaksanakan di "Sanggar Umat Hindu" di Mabesau Cilangkap ini. Kegiatan pembinaan rochani Hindu di Mabesau Cilangkap  yang secara rutin dilaksanakan setiap hari Jum'at (saat kaum Muslim melaksanakan ibadah sholat Jum'at) biasanya dimulai dengan kegiatan Puja Tri Sandya, Upanisad, serta kegiatan sosial/terkait suka-duka lainnya.   Jumlah personel Hindu di Mabesau Cilangkap pada bulan Juni 2010 berjumlah 40 orang.   Mudah-mudahan dengan adanya Sanggar ini, dapat membantu dalam meningkat Srada dan bakti kita kepada Ida Sanghyang Widhi Wasa (Tuhan Yang Maha Esa)  sehingga selalu mendapat tuntunan jalan Dharma dalam kehidupan ini, khususnya dalam mengabdi kepada Bangsa dan Negara Indonesia Tercinta!  Kepada Yth. Bapak Pimpinan TNI AU di Mabesau Cilangkap, kami atasnama warga Hindu mengucapkan terimakasih atas bantuan/dukungan/perhatiannya kepada kami, mudah-mudahan Bapak senantiasa dikaruniai kesehatan dan kesuksesan!  Kepada umat sedharma khususnya Warga Mabesau Cilangkap, kami himbau untuk bersama-sama memanfaatkan dan memelihara , kesucian Sanggar ini.   Om shanti, shanti, shanti Om (dotut)

Yayasan Widya Dharma Angkasa

kami pengurus Yayasan Widya Dharma Angkasa, Pura Agung Taman Sari Halim P., turut mengucapkan selamat atas dibukanya blog: puraagungtamansarihalim.blogspot.com

Selamat Datang di Blog Pura Agung Taman Sari Halim P

Om swastyastu,
Dengan memanjatkan astungkara kehadapan Ida Sanghyang Widhi Wasa, Blog Pura Agung Taman Sari Halim Perdanakusuma Jakarta, sebagai salah satu sarana simakrama umat, dengan ini secara resmi dibuka untuk umat sedharma.   Semoga Ida Sanghyang Widi Wasa, senantiasa Asung Kerta Wara Nugraha kepada umatnya.
Om shanti, shanti, shanti, Om


PUJAWALI/PIODALAN

Purnama Sasih Jiestha/ Purnama Siddi (Mei 2001)

ALAMAT PURA AGUNG TAMANSARI HALIM

Kompleks Lanud Halim Perdanakusuma, Jl. Dwikora HalimPK, Kec. Makasar, Telp.021-8613719 Jakarta Timur